INTERNASIONAL

Rusia Resmi Larang Penjualan Minuman Energi untuk Anak di Bawah 18 Tahun

Moskow – Pemerintah Rusia secara resmi melarang penjualan minuman energi kepada individu berusia di bawah 18 tahun. Kebijakan ini diumumkan sebagai bagian dari upaya nasional untuk melindungi kesehatan generasi muda dari dampak negatif konsumsi kafein dan stimulan berlebihan.

Undang-undang baru ini mulai berlaku di seluruh wilayah Rusia dan mewajibkan pengecer untuk memeriksa identitas pembeli sebelum menjual produk minuman energi. Pelanggaran terhadap aturan ini dapat dikenakan sanksi denda hingga pencabutan izin usaha bagi pelaku usaha.

Keputusan ini diambil setelah sejumlah penelitian dan laporan medis menunjukkan bahwa konsumsi minuman energi oleh remaja dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, gangguan tidur, dan risiko kecanduan stimulan. Kementerian Kesehatan Rusia menyebut langkah ini sebagai langkah preventif penting.

Minuman energi yang dimaksud mencakup produk yang mengandung kadar tinggi kafein, taurin, dan bahan stimulan lainnya. Meski larangan ini mendapat dukungan luas dari kelompok orang tua dan ahli kesehatan, beberapa pelaku industri minuman menyatakan keprihatinan terkait dampaknya pada penjualan.

Dengan kebijakan ini, Rusia bergabung dengan sejumlah negara lain seperti Lituania, Latvia, dan Arab Saudi yang telah menerapkan batasan usia dalam konsumsi minuman energi. Pemerintah Rusia berharap langkah ini dapat membantu membentuk gaya hidup sehat di kalangan remaja.

Leave A Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

Load More Posts Loading...No more posts.